Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian Pasar
dan Pemasaran
A. Pengertian pasar
Pangertian pasar secara umum sering di
kenal sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan suatu
transaksi jual beli barang dan jasa yang bertujuan untuk dapat memenuhi
kebutuhan. Sedangkan pengertian pasan secara konsep pemasaran adalah kelompok
individual (perorangan atau kelompok) yang mempunyai permintaan terhadap barang
dan jasa tertentu, daya beli, dan berniat merealisasikan pembelian.
Menurut William J. stanton (1993) pasar dapat di definisikan
sebagai berikut:
“pasar adalah orang-orang yang
mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk belanja dan kemauan untuk
membelanjakanya”. Dari definisi tersebut terdapat tiga unsur penting di dalam
pasar yaitu:
· orang dengan segala keinginanya.
· daya beli mereka.
· kemauan untu membelanjakan.
a. Pasar konsumen akhir (end user)
Yaitu
pasar yang menyediakan barang dan jasa untuk tujuan memenuhi kebutuhan pribadi
dan keperluan rumah tangga sendiri.
b. Pasar konsumen antara (intermediate consumers)
Yaitu pasar yang menyediakan barang
untuk tujuan memenuhi konsumsi industrial, yang dimana barang dalam pasar
tersebut di proses atau dijual untuk pihak lain.
c. Pasar nyata
Adalah tempat umumnya dengan banyak
penjual dan banyak pembeli dengan membawa uang untuk mengadakan transaksi.
Antara penjual dan pembeli harus melihat barang-barang yang dijual.
d. Pasar abstrak
Adalah
tempat terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli tanpa harus melihat
barang-barang yang dijualkan.
B. Syarat-syarat terjadinya pasar
·
adanya
tempat untuk berniaga.
·
adanya
barang dan jasa untuk di perdagangkan.
·
terdapat
penjual.
·
terdapat
pembeli.
·
adanya
hubungan transaksi jual beli.
C. Tujuan terbentuknya pasar
·
memudahkan
konsumem mendapat barang dan jasa tertentu.
·
memudahkan
produsen menjual hasil produksinya.
·
meningkatkan
perekonomian.
·
Memfasilitasi
masyarakat
D. Jenis-jenis pasar barang
1) Pasar persaingan sempurna
Adalah struktur pasar atau industri
dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, setiap penjual dan pembeli tidak
dapat mempengaruhi keadaan pasar. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna adalah:
·
Jumlah
penjual dan pembeli sangat banyak.
·
Barang
yang diperdagangkan serba sama.
·
Masing-masing
penjual hanya berperan sebagai price taken (yang menetapkan harga).
·
Konsumen
memahami sepenuhnya keadaan pasar.
·
Tidak
ada hambatan untuk keluar masuk pasar bagi penjual.
·
Factor-faktor
produksi bebas bergerak.
·
Pemerintah
tidak campur tangan dalam pemetapan harga.
2) Pasar monopoli (milik pemerintah)
Adalah suatu bentuk intnteraksi antara
permintaan dan penawaran di mana hanya ada satu penjual yang berhadapan dengan
banyak pembeli. Ciri-ciri pasar monopoli (milik pemerintah) adalah:
·
Harga
ditentukan satu perusahaan.
·
Tidak
terdapat barang pengganti yang mirip atau sama (clouse substitution).
·
Tidak
terdapat kemingkinan untuk masuk kedalam industry.
·
Penjual
menguasai penentuan harga.
·
Usaha
mempromosikan melalui iklan kurang diperlukan.
3) Pasar persaingan monopolistik
Adalah suatu bentuk interksi yang sama
antara permintaan dan penawaran dimana terdapat sejumlah besar penjual yang
menawarkan barang yang sama tetapi berbeda corak (model). Ciri-ciri pasar
persaingan monopolistik adalah:
·
Terdapat
banyak penjual yang berkecampung di pasar.
·
Barang
yang dijual diferentiaten.
·
Para
penjual memiliki kekuatan monopoli atas barang produknya sendiri oleh karna itu
harus memperhitungkan persaingan dengan barang-barang lain yang sama tetapi
berbeda corak untuk memenangkan persaingan.
·
Setiap
penjual atau produsen aktif melakukan produksi dan iklan.
·
Keluar
masuk pasar relatif lebih mudah dibandingkan dengan pasar monopoli atau
oligopoli. Keadaan pasar disini mengndung unsure monopoli sekaligus unsur
persaingan disebut pasar persaingan monopoli.
4) Pasar oligopoli
Adalah suatu bentuk interaksi permintaan
dan penawaran dimana terdapat beberapa penjual atau produsen yang menguasai
seluruh permintaan pasar. Ciri-ciri pasar oligopoli adalah:
·
Terdapat
beberapa penjual atau produsen yang menguasai pasar.
·
Barang
yang diperjual belikan dapat homogen dapat pula berbeda corak (diferentiaten
produk).
·
Terdapat
hambatan yang cukup kuat bagi perusahaan yang berada di luar pasar untuk masuk
kedalam pasar.
·
Satu
diantara para oligopolis merupakan rice yaitu penjual yang memiliki pangsa
pasar terbesar , memiliki kekuatan besar untuk menetapkan harga dan para
penjual yang lainya terpaksa mengikuti harga tersebut.
E. Pengertian pemasaran
Beberapa
definisi mengenai pemasaran diantaranya:
a.
Menurut Philip Kloter pemasaran atau marketing adalah
kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan malalui
proses pertukaran.
b.
Menurut William J. Stanton pemasaran adalah keseluruhan sistem
dari kegiatan usaha yang ditunjukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan, mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan
pembeli maupun pembeli potensial.
Pemasaran adalah sebuah kegiatan baik secara
individu maupun kelompok untuk mendistribusikan, menawarkan hasil produksi
kepada konsumen guna memenuhi kebutuhan (needs), keinginan (wants), permintaan
(demands) komsumen melalui proses pertukaran agar tercapainya tujuan produsen.
F. Unsur-unsur dalam pemasaran
1. Pemasar
Adalah sebuah organisasi atau
perorangan yang mempunyai tujuan untuk puas melalui pendistribusian barang dari
produsen kepada konsumen. Pemasar dapat berupa:
a. Produsen (berorientasi terhadap
keuntungan).
b. Organisasi (berorientasi terhadap
keuntungan dan kesejahteraan umum).
c. Pemerintah (berorientasi terhadap
kesejahteraan umum).
2.
Barang dan jasa
Dalam sebuah pemasaran harus terdapat
barang dan jasa yang dipasarkan, barang yang ber sifat kongkret dan jasa yang
bersifat tidat kongkret.
3.
Pasar
Pasar dijadikan sebagai tempat pemenuh
kebutuhan, proses interaksi antara permintaan dan penawaran dari suatu barang
dan jasa tertentu sehingga terciptanya penetapan harga keseimbangan dari jumlah
barang dan jasa yang di perdagangkan.
4.
Negosiasi
Adalah proses interaksi antara produsen
atau distributor kepada konsumen untuk dapat memenuhi kebutuhan guna
tercapainya tujuan dan kesepakatan bersama.
G. Konsep pemasaran
·
Kebutuhan
·
Keinginan
·
Permintaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar